Inilah 3 Waktu Utama Membaca Ayat Kursi yang Jarang Anda Ketahui
Sebuah dalil menjelaskan bahwa hanya Allah yang pantas untuk disembah dan Dia akan hidup kekal abadi serta selalu mengurus ciptaan-Nya. Dia tidak pernah tidur ataupun mengantuk. Segala yang ada di bumi, langit, bahkan diantara keduanya merupakan milik Allah semata. Tidak ada yang bisa memberikan manfaat kecuali atas izin-Nya. Allah mengetahui segala yang terjadi, baik itu peristiwa secara terang-terangan ataupun sembunyi-bunyi. Jangankan sebuah peristiwa, Allah juga dapat mengetahui apa yang ada di hati dan pikiran kita. Berbeda dengan manusia yang tidak mengetahui apapun dari ilmu Allah kecuali kehendak-Nya.
Berikut ini adalah tiga waktu untuk membaca ayat kursi, yaitu:
1. Ketika Pagi dan Petang
Sebuah hadits menjelaskan bahwa barang siapa yang melafalkan ayat kursi pada petang hari maka ia akan dilindungi oleh Allah dari gangguan apapun hingga pagi hari. Sedangkan, jika ia melafalkan ayat kursi pada pagi hari maka ia juga akan dilindungi hingga petang harinya. Amalan ayat kursi akan membuat hidup kita lebih tenang karena dilindungi oleh Rasulullah.
Sebuah hadits berisi jika kita melafalkan ayat kursi setelah shalat fardhu atau shalat lima waktu maka tidak ada yang menghalangi kita untuk masuk ke surga. Maksudnya ialah, ketika kita mati dan semasa hidup telah mengamalkan ayat kursi dan membacanya setalah shalat lima waktu maka ia akan masuk ke surga tanpa halangan apapun.
3. Sebelum Tidur
Waktu ini dijelaskan ketika Abu Hurairah mengadu kepada Rasulullah mengenai seseorang yang mengajarkan ayat kursi padanya. Abu Hurairah menjelaskan bahwa ada seseorang yang mengaku bahwa ia akan mengajari Hurairah suatu kalimat sehingga Allah akan memberikan manfaat baginya. Kemudian Rasul bertanya apakah kalimat yang diajarkan. Hurairah menjawab jika orang tersebut mengatakan bahwa ketika Abu Hurairah akan pergi tidur, maka ia dianjurkan membaca ayat kursi terlebih dahulu. Oleh karena itu, Allah akan melindunginya dari setan yang mendekati dan Allah akan selalu menjaganya hingga pagi hari. Setelah mendengar hal itu, Rasul membenarkan perkataan orang tersebut. Meskipun sebelumnya, ia adalah seorang pendusta, tetapi apa yang dikatakan pada Abu Hurarah adalah benar. Lalu, Rasul memberitahu Abu Hurairah bahwa yang mengajarkan kepadanya beberapa waktu lalu adalah setan.
Sebuah hadits menjelaskan bahwa ayat di dalam Al-Qur’an yang paling agung adalah ayat kursi. Hal ini menunjukkan jika ayat kursi memiliki keutamaan yang harus kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, beberapa orang mungkin masih bingung mengapa ayat kursi memiliki keagungan yang lebih. Imam Nawawi menjelaskan bahwa di dalam kalimat ayat kursi, terdapat sifat dan nama Allah yang penting, yaitu sifat ilahi, sifat hidup, wahdaniyah, sifat ilmu, sifat kekuasaan, sifat kerajaan, dan sifat kehendak. Ketujuh sifat dasar itu terkandung di dalam bacaan ayat kursi ini.
Sebagai seorang muslim, sebisa mungkin memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk lebih mengingat Allah. Meskipun semua ayat Allah memiliki manfaat, ayat kursi memiliki keutamaan yang bisa kita gunakan sebagai amalan sehari-hari
Sumber: renunganislam.com & islamidia.com
Komentar
Posting Komentar